PONDOK PESANTREN AL - HIDAYAT LASEM
Pondok
Pesantren Al - Hidayat didirikan oleh Almaghfurlah Simbah KH. Ma'shoem
Ahmad pada tahun 1916 Masehi di desa Soditan Kecamatan Lasem Kabupaten
Rembang. Keberadaan Pondok Pesantren Al-Hidayat terletak kurang lebih
370 m dari pantai laut jawa. KH. Ma'shoem Ahmad pada mulanya berguru (nyantri)
di Pondok Pesantren Jamsaren-Solo. Kemudian dilanjutkan di Pondok
Pesantren Bangkalan Madura dibawah asuhan KH. Cholil, selain itu beliau
juga berguru pada kiyai - kiyai besar lain. setelah menikah dengan Nyai
Hj. Nuriyyah beliau berdagang topi di Jombang namun tidak berlangsung
lama karena beliau mempunyai tekad yang kuat untuk terus mengadakan
dakwah dan melawan penjajahan Belanda, sehingga pada tahun 1916 M beliau
mendirikan Pondok Pesantren Al-Hidayat dengan maksud untuk meningkatkan
kegiatan dakwah, belajar mengajar, ibadah dan mengumpulkan massa untuk
bersama - sama melawan penjajahan.
Pesantren yang dirintisnya tersebut pada awal mulanya hanya terdapat empat santri, kemudian pada masa - masa selanjutnya banyak sekali santri - santri yang berdatangan, terutama mereka yang mempunyai semangat, visi, misi dan keinginan yang sama dengan beliau. tercatat beberapa alumni Al-Hidayat dibawah didikan dan binaan beliau antara lain KH. Idam Kholid (pernah duduk sebagai ketua DPR/MPR RI) KH. Ahmad Syaikhu (Anggota DPR/MPR RI) KH. Saifuddin Zuhri (salah seorang kiyai / tokoh pengurus PBNU), KH. Subhan ZE, (seorang Tokoh muda NU pada masa itu), KH. Mukti Ali (Menteri Agama), dan banyak pura alumni yang saat ini menjadi tokoh masyarakat.
Pada masa pendirian Organisasi Nahdlatul Ulama, beliau termasuk tokoh utama yang berperan didalamnya. pada saat itu selain terdapat beberapa kiyai lain yaitu KH. Wahab Hasbullah, KH. Hasyim As'ari dan KH. Bisri Samsuri.
Dari pernikahan beliau dengan Nyai Hj. Nuriyyah dikaruniai lima orang putera - puteri yaitu :
- KH. Ali Ma'shoem ( Pengasuh Ponpes Krapyak Yogja)
- Nyai Hj. Fatimah Ma'shoem
- KH. Ahmad Syakir Ma'shoem
- Nyai Hj. Azizah Ma'shoem
- Nyai Hj. Hannah Ma'shoem
KH. Ali Ma'shoem
|
Nyai Hj. Fatimah Ma'shoem
|
KH. Ahmad Syakir Ma'shoem
|
||
Nyai Hj. Azizah Ma'shoem
|
Nyai Hj. Hannah Ma'shoem
|
System Pendidikan yang ada di Pondok Pesantren Al-Hidayat dari mulai berdiri dan semasa hidup KH. Ma'shoem dan KH. Ahmad Syakir menganut pendidikan salafy, yaitu khusus mengkaji ilmu - ilmu agama yang bersumber dari kitab kuning (klasik) baru pada periode Nyai Hj. Azizah Ma'shoem dan KH. Zaenuddin Maftuchin system pendidikan berubah memadukan salafy dan sekolah formal yang kurikulumnya selain mengacu pada kitab kuning juga menggunakan kurikulum Departemen Agama.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Profile Pondok Pesantren Silahkan Kirim E-Mail terlebih dahulu ke : ponpesalhidayat@yahoo.co.id / ponpes.alhidayat@gmail.com
Dari putra ketiga (KH. Ahmad Syakir Ma'shoem)
inilah lahir seorang ulama' muda yang yang banyak berkiprah dan berjuang
di bidang pendidikan serta penyelamatan lingkungan, yakni KH. M. Za'im
Ahmad Ma'shoem. Hingga pada tahun 2004 beliau mendirikan Pondok
Pesantren Kauman Lasem, yang dirintis untuk mencetak generasi islam yang
selalu peka dan dapat beradaptasi dengan zaman, generasi yang basthotan
fil 'ilmi wal jismy, generasi yang 'ilman tehnologiyyan.